Label: life, motivasi diri, nangis semaleman

Label: geje, life, motivasi diri, tawa bahagia

Label: life

Label: bestie in love, geje, GHS never ends, life

Label: geje, motivasi diri, tawa bahagia

Label: geje, life, tawa bahagia

Label: geje, GHS never ends, musikalitas :)

Label: belajar, geje, GHS never ends, life, motivasi diri

Label: geje

kampus Sekolah Tinggi Akuntansi Negara - bintaro

gedung Fakultas Ekonomika & Bisnis - bulaksumur , jogja

gedung Fakultas Kedokteran - Jogja

Label: belajar, life

Label: geje

Label: belajar, geje, GHS never ends, life

There are many reasons why I really love this country which is famous as “Zamrud Khatulistiwa” (Equatorial Emerald) . I love it’s unity in diversity , Indonesian people , cultures , foods , tourism places , languages , and last but not least , I love the weather !

I love Indonesia’s weather , I really do .

We know , this awesome archipelago is located at equatorial . So that , it has tropical climate, and it has good weather of course . Not too cold , and not too hot . So suitable for living . We know that global world is so worried of global warming issue , but Indonesia . The air , the water , and the land of Indonesia have not too contaminated yet . Have you ever think ? Weather is so influencing many sectors . The first is human’s mood . When the weather is too hot , someone can be so emotional . When the weather is too cold , someone can be so lazy . As we know , Indonesians are so known for their hospitality . We remember “hospitality is the best policy” principe. Ya , according to what I have said before , Indonesia has a very suitable weather . So , Indonesian’s nice behaves are so affected by weather . Great !

Then , the second sector is tourism places . How come ? All tourists love to visit a tourism place when the weather is good . They don’t love to visit when it rains , or so sunny . And then , foods ! We know , Indonesian has a variety and tasty foods . All the foods are simple but not boring , and the taste are so typical , so unique . Not surprising , the recipes are sometimes inherited from ancestor to descendant . There are many traditional food in Indonesia , such as pempek , pepeda , soto , rendang , and many more . Almost all region in Indonesia have different traditional food . And all of them are extremely delicious ! So , what is the relation to weather ? There are many ! One of them is , someone cooks foods based on the weather surrounding . The example is , when it is cold , someone will not cook cold food like pecel , ice , and many more . And we know , almost all traditional food’s recipe are using traditional seasonings which are taken from land surrounds .It can be taken from plants , and animals . Besides , some plants growing are sometimes affected by weather and climate . So that , it’s very influenced by weather .

Ya , those are some evidence if weather are so influenced in many sectors . That’s why I love Indonesia’s weather . And the most important is , I love to step on this land , I love to live in this heterogeneous country . I LOVE INDONESIA ! Not only loving , I try to make a trace on it , to form Indonesia’s glory ! Let’s keep the pride of being Indonesian !

Label: beloved NKRI, bestie in love, life

It is physic's day ! rawr !!!

hari pertama udah dikasih welcome drink fisika .

dicekokin rumus2 , mulai dari diferensial , integral , parabola , gaya gesek , sampe ke getaran gelombang . ngitung periode , frekuensi bandul2 yang bergerandul . :D pengen aku lahap , aku kasih lalapan juga , seger . hoek

pusing , ASLI pusing banget .

yah , awal2 sih , oke , I could , beranjak dari 1 soal ke soal yang laen kog rasanya makin gabisa , banyaaaak banget yang aku lompatin . Kata pak riri sih jangan dilompatin , ntar pikiran kita engga jalan . Tapi moso 2 jam aku mau stuck in terus di nomer 1* . Hello .. iya kalo soal berikutnya gampang :( hmm , maav pak riri , untuk kali ini saya kurang setuju dengan usul bapak :(

udah yang jagain bu dian bikin tambah panik , habis sering ngomong "piip menit lagi" haduh , banyak banget soal yang belum saya jawab bu . Essay , nomer 1 aku udah jebol pas nentuin t . NOMOR 1 , LEWAT ! nomor 2 , nomor 3 dan selanjutnya , ngawur ... haduh ... mumet .

sempet banget kepikiran , ntar meh muncul angka brapa di rapot mid semester . Kepala 7 ato 8 sih lumayan bangettttsss . Kalo 5 ? nah loe . bisa rame serumah :( gimana kecewanya ortu ? tapi gmana lagi . bumpets !

haduh2 . kalut banget ngadepin soal fisika , udah belajar maxi banget , kog kayaknya masih kurang . wah pusing , apa ini kausalitas aku sering engga gatekke pak sus pas ngajarin ? terutama di pertemuan akhir2? tapi kayaknya aku lebih gatekke fisika darpada basa in**ris deh . waaa . :D bad bad bad ! udah aku inget2 banget rumus2nya , inget rumusnya ! ketemu ! tapi gimana masukkin angkanya :D argghhh !

senin bio jawa . hope better lah . amien2 . buat fisika , dapet 75 udah deh , suka banget . Tapi kalo ada keajaiban , 100 juga mau gilaaaaa :D hha . stop dreaming nanda !

gaguna lagi ah nangis2 sampe guling2 masalahin fisika tadi , kedepannya aja mesti bisa . Yang penting LILLAHI TA'ALA . buat ibadah , buat Allah SWT , buat saya sendiri , buat ortu saya , jujur . :)

Label: belajar, geje, GHS never ends, life

Sombong adalah penyakit yang sering menghinggapi kita semua, yang benih-benihnya terlalu kerap muncul tanpa kita sadari. Di tingkat terbawah, sombong disebabkan oleh faktor materi. Kita merasa lebih kaya, lebih rupawan, dan lebih terhormat daripada orang lain.Di tingkat kedua, sombong disebabkan oleh faktor kecerdasan. Kita merasa lebih pintar, lebih kompeten, dan lebih berwawasan dibandingkan orang lain.

Di tingkat ketiga, sombong disebabkan oleh faktor kebaikan. Kita sering menganggap diri kita lebih bermoral, lebih pemurah, dan lebih tulus dibandingkan dengan orang lain.

Yang menarik, semakin tinggi tingkat kesombongan, semakin sulit pula kita mendeteksinya. Sombong karena materi sangat mudah terlihat, namun sombong karena pengetahuan, apalagi sombong karena kebaikan, sulit terdeteksi karena seringkali hanya berbentuk benih-benih halus di dalam batin kita.

Akar dari kesombongan ini adalah ego yang berlebihan. Pada tataran yang lumrah, ego menampilkan dirinya dalam bentuk harga diri (self-esteem) dan kepercayaan diri (self-confidence) . Akan tetapi, begitu kedua hal ini berubah menjadi kebanggaan (pride), Anda sudah berada sangat dekat dengan kesombongan. Batas antara bangga dan sombong tidaklah terlalu jelas.

Kita sebenarnya terdiri dari dua kutub, yaitu ego di satu kutub dan kesadaran sejati di lain kutub. Pada saat terlahir ke dunia, kita dalam keadaan telanjang dan tak punya apa-apa. Akan tetapi, seiring dengan waktu, kita mulai memupuk berbagai keinginan, lebih dari sekadar yang kita butuhkan dalam hidup. Keenam indra kita selalu mengatakan bahwa kita memerlukan lebih banyak lagi.

Perjalanan hidup cenderung menggiring kita menuju kutub ego. Ilusi ego inilah yang memperkenalkan kita kepada dualisme ketamakan (ekstrem suka) dan kebencian (ekstrem tidak suka). Inilah akar dari segala permasalahan.

Perjuangan melawan kesombongan merupakan perjuangan menuju kesadaran sejati. Untuk bisa melawan kesombongan dengan segala bentuknya, ada dua perubahan paradigma yang perlu kita lakukan. Pertama, kita perlu menyadari bahwa pada hakikatnya kita bukanlah makhluk fisik, tetapi makhluk spiritual. Kesejatian kita adalah spiritualitas, sementara tubuh fisik hanyalah sarana untuk hidup di dunia. Kita lahir dengan tangan kosong, dan (ingat!) kita pun akan mati dengan tangan kosong.

Pandangan seperti ini akan membuat kita melihat semua makhluk dalam kesetaraan universal. Kita tidak akan lagi terkelabui oleh penampilan, label, dan segala “tampak luar” lainnya. Yang kini kita lihat adalah “tampak dalam”. Pandangan seperti ini akan membantu menjauhkan kita dari berbagai kesombongan atau ilusi ego.

Kedua, kita perlu menyadari bahwa apa pun perbuatan baik yang kita lakukan, semuanya itu semata-mata adalah juga demi diri kita sendiri.

Kita memberikan sesuatu kepada orang lain adalah juga demi kita sendiri.

Dalam hidup ini berlaku hukum kekekalan energi. Energi yang kita berikan kepada dunia tak akan pernah musnah. Energi itu akan kembali kepada kita dalam bentuk yang lain. Kebaikan yang kita lakukan pasti akan kembali kepada kita dalam bentuk persahabatan, cinta kasih, makna hidup, maupun kepuasan batin yang mendalam. Jadi, setiap berbuat baik kepada pihak lain, kita sebenarnya sedang berbuat baik kepada diri kita sendiri. Kalau begitu, apa yang kita sombongkan?

Label: belajar, life, motivasi diri

“di saat plan A bau2nya bakal gagal , saya harus siap dengan plan B , plan C , sampe plan X ! :)”

Remember it ? My facebook’s status at September 22 at 8:04pm

Kenapa saya nulis status yang geje , ambigu , sampe dikomen sama nadhila , sama ichwan juga ? Alasannya satu , aku merasa sangat lebih baik . Apalagi waktu nandingin jari aku sama keyboard di dalem kamar , sangat merasa lebih baik ! Merasa lebih sabar menghadapi ambisiku . Ambisi yang kayaknya bakalan sakaratul maut , diobrak-abrik sama 2 orang . Yang satu ambisiusnya engga beda jauh sama EGOIS dan SOMBONG , yang satu engga tau maunya apa . Bener juga kata Pak Riri , makin tua egoisnya makin jadi . Menggunung ! Hahaha . They are old? Hemm . I am not sure , but , they have no blood bonding with me . Obsesi saya apa sih sebenernya ? Adalah banyak , cumin yang INI , baru aja mau ngepak lebar sayapnya , eh datenglah dua destructors ini . Sebenernya yang pertama sih masih bias dimaafin , tapi kog akhir-akhir ini makin menjadi . Ggacuman makan mentah-mentah keinginanku , beberapa yang lain juga . Rasanya kalo ketemu dia dengan sifat begononya , KEINGINAN BERASA CUMAN KEINGINAN ! Yang satu lagi , arrggghhh . Ggabener juga sebenernya mengurangsukai anda , cuman , I am going so stress !!!! Argh , all the things I ever did , are seem to be so wrong wrong wrong . Hhhh . Bad bad .

Kenapa saya bisa meredam ambisi ini ? Karena satu , saya akan berjumpa dengan anda beberapa tahun kedepan . Bosan ? Semoga tidak .

Ya , walaupun plan A aku siap-siap merenggut ajalnya (sumpah , saya belum sanggup ngebayanginnya) , bukan berarti aku nyerah dong ya ? Big no no mamen !! Mesti lanjut terus , sambil nyiapin plan B , plan C , sampe plan X . Kenapa plan ex engga zet sekalian kayak kaya nadhila ? Aku juga engga tau , cuman iseng aja . wkwk . Yang pasti , aku yakin , Allah udah plan sendiri apa yang Dia Yang Maha Adil itu rasa terbaek bagi hamba-Nya , tinggal kitanya aja gimana ngemaksimalin rencana Yang Maha Perencana . Jadi ya , let it flow lah .:)

Satu yang pasti banget , I am so inspired by Bondan Prakoso , his “ Ya sudahlah” are so awesome ! Damn , I really love it !

.~BP , yasudahlah~

hho , really inspired me ! Yasudahlah bukan berarti kita nyerah ! Sunduls gan ! Hha , biar kita jadi pertamax . hhoy . We still have another awesome ways guys ! Believe it .

waktu ditanya aku kayak wortel , telor , ato biji kopi , bingung banget jawabnya . Dulu aku wortel , terus jadi telor , keras banget saya . Terus asimilasi , sekarang lagi usaha jadi bijih kopi . hho

ya , semua yang aku pengen gamesti semua terwujud . REALITA namanya , the world is rolling on ! dunia pasti berputar . Mungkin ini saat aku buat bisa lebih di bidang lain , dengan cara ngorbanin satu hal . maav . yakin aja :

1. Hidup engga selalu mudah

2. Hidup perlu perjuangan , pengorbanan

3. Hidup itu pilihan

4. Kita harus siap dengan kerasnya hidup , tanpa kesusahan , we have no soul !

Jadi , keep moving forward ! Ini hidup kawan , bukan games . Keep fight ! Jangan nyerah ! Masih ada pilihan lain! Kita masih panjang !

maaf jika anda berdua membaca posting ini terus merasa tertohok , cuman curahan . Ggausah merasa terus gimaannnaaaa gitu , bukan maksud apa-apa . Tapi kalo sadar ya , Alhamdulillah . Yang pasti , aku tetep berusaha untuk menyayangi anda berdua , yang udah ngedewasain aku lewat semua pressure ini . Yapp , you really did !

Label: belajar, life, motivasi diri, musikalitas :), obsesi